Pemimpin Narsistik

Oleh Eileen Rachman dan Emilia Jakob

Kata narsis sering digunakan untuk merujuk pada individu yang senang menampilkan dirinya sendiri sebagai pusat perhatian. Istilah narsis ini berasal dari Narcissus, seorang tokoh tampan dalam mitologi Yunani yang menderita dan mati akibat jatuh cinta dengan refleksinya sendiri di air.

Dalam dunia psikologi, narcissistic personality disorder mengacu pada suatu kondisi kesehatan mental ketika orang memiliki rasa kepentingan diri yang terlalu tinggi. Mereka membutuhkan dan mencari terlalu banyak perhatian dan ingin orang lain mengaguminya.

Orang dengan gangguan ini mungkin kurang memiliki kemampuan untuk memahami atau peduli terhadap perasaan orang lain. Namun, di balik topeng kepercayaan diri yang ekstrem ini, mereka tidak yakin akan harga diri mereka dan mudah marah jika dikritik sekecil apa pun.

Sepanjang sejarah, banyak pemimpin narsistik yang memengaruhi berbagai bidang dengan kekuatan karismanya, mulai dari politik, agama, hingga bisnis. Pemimpin narsistik cenderung lebih berani mengambil risiko besar untuk mencapai ambisi mereka, terutama karena keyakinan diri mereka yang sangat kuat.

Amy Brunell, psikolog organisasi, menyebutkan bahwa salah satu kekuatan utama pemimpin narsistik adalah kemampuan mereka untuk membuat orang lain percaya bahwa mereka adalah satu-satunya yang dapat memimpin organisasi untuk mencapai visi yang diinginkan. Ia tidak terbantahkan, tidak terkalahkan.

Di bawah kepemimpinan Pehr Gyllenhammar, Volvo menjalani diversifikasi signifikan dan melakukan beberapa langkah strategis untuk mengembangkan bisnisnya. Ia memiliki mimpi untuk merevolusi tempat kerja industri dengan mengganti jalur perakitan yang tidak manusiawi. Pabrik model dibangun dan dipublikasikan untuk mendapatkan pengakuan internasional.

Ia juga mendorong masuknya Volvo ke industri baru, seperti dirgantara dan energi, melalui akuisisi dan kemitraan yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan Volvo pada industri otomotif dan memosisikannya sebagai konglomerat industri berbasis luas.

Steve Jobs dengan penuh karisma, merancang visi yang begitu kuat tidak hanya bagi karyawannya, tetapi juga pelanggan di seluruh dunia untuk menjadi pengikut setia Apple. Larry Ellison dengan keyakinannya bahwa data adalah aset paling berharga dan cloud adalah masa depan, mendorong Oracle menjadi pionir dalam teknologi database dan solusi berbasis cloud.

Namun, Bapak Psikoanalisis Sigmund Freud menekankan bahwa karakter narsistik dapat membawa potensi negatif yang signifikan. Narsisis cenderung sulit mempercayai orang lain dan reaktif ketika merasa terancam. Freud menyebut narsisis sebagai tipe kepribadian yang sulit dianalisis.

Sementara itu, Heinz Kohut, seorang psikoterapis terkenal, menambahkan bahwa narsisis membutuhkan terapi yang mendalam untuk belajar menerima batasan diri dan dampak perilaku mereka.

Strategi Pemasaran untuk Gen Z, Ini yang Brand dan Pelaku Bisnis Kecantikan Harus Ketahui

Saat ini, generasi Z (Gen Z) semakin mengandalkan artificial intelligence (AI) untuk mendapatkan rekomendasi tentang...

Cuma Ada Saat Natal, Ini 3 Tradisi Akhir Tahun di Lintas Asia versi AirAsia Move

Paket SNAP! AirAsia Move hadirkan diskon hingga Rp570 ribu untuk bundling tiket pesawat AirAsia...

Topi Favorit untuk Aktivitas Outdoor dari Bodypack

Musim panas adalah waktu yang sempurna untuk beraktivitas di luar ruangan, dari berjalan-jalan di...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here