Budaya Toksik

Perubahan dalam organisasi juga perlu dikomunikasikan dengan hati-hati dan cermat sambil merabarasakan respons karyawan terhadap perubahan tersebut dan sikap terbuka untuk membuat penyesuaian jika diperlukan setelah proses diskusi terjadi.   

Orang-orang tidak meninggalkan pekerjaaan, mereka meninggalkan budaya kerja yang toksik. – Dr Amina Aitsi-Selmi

EXPERD, HR Consultant/Konsultan SDM

Diterbitkan di Harian Kompas Karier 6 Agustus 2022

Mau Download Video TikTok? Ini Cara Paling Mudah, Gratis, & Cepat!

Mengunduh video TikTok bisa dilakukan dengan berbagai cara. Pelajari satu per satu metode tersebut...

PastNine: Jagoan Baru Rocketindo, Sebarkan Aroma Kemewahan Penuh Ambisi

Industri kecantikan dan personal care di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan yang pesat, dengan proyeksi...

Vortex Merilis Permainan Interaktif di IIMS 2025 Bersama Mitsubishi Indonesia

Perusahaan teknologi asal Yogyakarta, Vortex, dengan bangga mengumumkan kolaborasi strategis dengan Mitsubishi Motors dalam...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here