Debut St. Regis di Jakarta Menghadirkan Esensi Kemewahan dan Perayaan Tradisi

Instalasi ini menghasilkan pencahayaan penuh kilau yang berdansa di seluruh area permukaan, menghadirkan suara-suara khas Indonesia dan menjadikan kesan glamor bagi para tamu yang datang. Area luar ruangan, termasuk pintu masuk hotel dan kolam renang menampilkan beragam karya dari arsitek lanskap terkenal, Bill Bensley, yang bertemakan “Discovery”. 

The St. Regis Jakarta memiliki 282 kamar mewah, termasuk kamar suites yang luas dengan ukuran mulai dari 75 hingga 187 meter persegi, semuanya dilengkapi dengan balkon pribadi. Kamar-kamar tamu didesain dengan sangat teliti oleh tim G.A. Design yang merefleksikan kemewahan kontemporer yang diharmonisasikan dengan sentuhan Indonesia seperti bantal kursi yang dibuat khusus untuk The St. Regis Jakarta dengan aksen batik karya desainer Indonesia, Iwan Tirta.

Para tamu juga bisa menikmati layanan personal St. Regis Butler yang merupakan ciri khas dari merek St. Regis sejak lebih dari satu abad lalu, yang akan memastikan seluruh kebutuhan dan keinginan setiap tamu sangat diperhatikan. 

Pengalaman kuliner yang luar biasa juga merupakan salah satu yang ditawarkan The St. Regis Jakarta dengan hadirnya beragam pilihan tempat untuk bersantap dengan konsep yang unik. The Drawing Room yang berada di lobi hotel adalah all-day lounge elegan di mana para tamu bisa menjadi bagian dari tradisi khas St. Regis seperti Afternoon Tea dan Champagne sabrage

Bel Étage adalah all-day dining restoran yang merayakan warisan budaya multikultural Indonesia dengan berbagai menu lokal serta hidangan western, Asia dan Pan-Asia, mulai dari hidangan klasik hingga resep pribadi dari chef. Berlokasi dijantung hotel, Rosé adalah sebuah deli di mana tamu bisa menikmati kopi artisanal, teh, pastries, dan cold cuts di dalam suasana yang santai. 

The Pool Bar adalah tempat yang menawarkan ketenangan untuk rehat sejenak dari sibuknya kehidupan urban. Ciri khas utama adalah St. Regis Bar, bar yang unik dan berbeda di setiap hotel St. Regis di seluruh dunia. Bar ini menampilkan karya mural mengagumkan yang dibuat oleh seniman Indonesia Eddy Susanto.

Karya ini terinspirasi dari perpaduan antara seni dan jazz, dan menghubungkannya dengan alur, energi, dan semangat dari sejarah perkembangan musik jazz di Indonesia. 

St. Regis Bar juga menawarkan kreasi unik dari minuman khas St. Regis, Bloody Marry, yang dibuat di The St. Regis New York. The Batavia Mary, merefleksikan nama Jakarta di zaman colonial yang dulunya adalah pusat dari perdagangan rempah-rempah di Indonesia. Minuman ini menampilkan anggur beras lokal ditambah sensasi pedas dari cabai serta sentuhan cuka yang dipengaruhi oleh cita rasa hidangan Indonesia yang berani.

Missoni dan The Ritz-Carlton Hadirkan Missoni Resort Club Eksklusif di Bali

Perpaduan Desain Ikonik Italia dengan Keanggunan The Ritz-Carlton di Tepi Pantai Bali yang Menakjubkan Missoni...

Mengungkap Perkembangan AI di Indonesia: Tren, Tantangan, dan Masa Depan Cerah!

Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan adalah salah satu teknologi yang berkembang pesat di...

Crypto Narrative dan Masa Depan Kripto: Apa yang Bisa Kita Harapkan di 2025?

Crypto narrative adalah cerita, ide, atau kepercayaan yang mendorong tren di dunia kripto. Narasi...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here