Sebagai mitra utama bantuan bencana The Starbucks Foundation sejak 2019, World Central Kitchen telah memelopori upaya bantuan bencana, memberikan bantuan makanan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
“Starbucks selalu berdiri lebih dari sekadar kopi sekaligus menegaskan kembali janji kami untuk berkontribusi secara positif, kami melakukan bagian kami untuk memberikan bantuan kemanusiaan,” ujar Emmy Kan, wakil presiden senior dan presiden Starbucks Asia Pasifik.
Tunde Wackman, Chief Development Officer dari World Central Kitchen, menambahkan, “Kami berterima kasih atas donasi bersama dari Starbucks Indonesia dan The Starbucks Foundation, yang telah lama mendukung upaya kemanusiaan kami. Donasi lebih dari 100.000 makanan ini akan sangat membantu mereka yang membutuhkan di Gaza, dan juga memungkinkan kami untuk terus menyalurkan bantuan kepada komunitas-komunitas yang terkena dampak di seluruh dunia.”
Melalui kemitraan jangka panjang dengan PT Sari Coffee Indonesia sejak tahun 2002, Starbucks kini mengoperasikan lebih dari 580 gerai di Indonesia dengan hampir 5.400 partners (karyawan) yang dengan bangga mengenakan apron hijau.
Selama 22 tahun perjalanannya, Starbucks Indonesia telah memelopori berbagai inisiatif penting yang mengangkat komunitas lokal.
Hal ini termasuk Starbucks Creative Youth Entrepreneurship Program yang dibuat bekerjasama dengan Prestasi Junior Indonesia yang memberdayakan kaum muda melalui pembelajaran berbasis pengalaman dalam berwirausaha; pembukaan Signing Store yang didedikasikan untuk menciptakan kesempatan yang sama bagi komunitas tuli dan tunarungu setempat; dan pembangunan AquaTowers dengan Planet Water Foundation untuk menyediakan akses air minum yang aman dan tempat cuci tangan, serta edukasi kebersihan bagi masyarakat yang membutuhkan.
Selama lebih dari lima dekade, Starbucks telah memasok kopi Indonesia dan saat ini menjadi salah satu pembeli kopi Arabika terbesar di Indonesia, yang berkontribusi pada ekonomi lokal dan komunitas petani.
Pada 2015, Starbucks membuka Farmer Support Center di Sumatera Utara, di mana para ahli agronomi Starbucks bekerja sama dengan para petani kopi untuk memastikan praktik-praktik pertanian yang berkelanjutan dan meningkatkan ketahanan, kualitas, dan ukuran panen mereka.
Starbucks Indonesia juga telah mendonasikan lebih dari 500.000 bibit pohon kopi sejak tahun 2017 di Sumatra dan Jawa Barat. Selain itu, sebagai bagian dari tujuannya untuk menjangkau 1 juta perempuan di bidang kopi pada tahun 2030, Starbucks Foundation telah mendukung beberapa proyek yang menghubungkan perempuan di komunitas-komunitas petani kopi di seluruh Indonesia dengan pelatihan kepemimpinan, air dan sanitasi, serta peluang ekonomi.