Kisah Dila yang Banting Setir Ubah Nasib Dari Mantan Kasir
Siapa sangka anak muda asal Banten berhasil mengubah nasib diri dan keluarga nya dengan menjadi konten kreator di Shopee Video? Begitulah perjalanan Dila, seorang mantan kasir yang membuktikan bahwa konsistensi dan kerja keras sebagai konten kreator dapat memberikan sumber pendapatan yang luar biasa.
Bahkan, wanita kelahiran 2001 ini, telah menjadi tulang punggung untuk keluarganya dengan mengawali perjalanannya bersama Shopee Video. Berawal dari mencoba membuat konten berisi informasi dan rekomendasi produk beauty dan skincare, ternyata bisa mengubah 180 derajat kehidupan Dila dan keluarga.
Dilaa, Shopee Content Creator mengatakan, “Terkadang kita harus berada di titik terlemah, agar bisa bangkit menjadi lebih baik. Hal ini yang kurasakan dalam perjalananku menjadi konten kreator di Shopee Video. Dulu ketika masih kerja jadi kasir dan petugas layanan, sedih dan lelah sering aku rasakan karena kelelahan.”
“Penghasilan yang aku peroleh juga belum cukup untuk memenuhi kebutuhan, dan rasanya mustahil untuk lanjut kuliah bahkan memiliki mimpi besar. Berangkat dari titik terendah ini, aku melihat kesempatan yang tidak pernah aku bayangkan sebelumnya, yaitu menjadi seorang konten kreator. Apalagi dengan adanya fitur seperti Shopee Video, aku bisa menyalurkan kreativitas aku sambil mendapatkan keuntungan tambahan dan pemasukan yang sangat luar biasa.”
Shopee Video jadi titik balik perjalanan Dila meraih mimpi
Sebagai individu yang memiliki sifat pemalu dan introvert, banyak hal yang harus Dila adaptasi dalam memilih dan menjalani karir ini. Namun, tekadnya yang kuat untuk merubah ekonomi, ia akhirnya mengatasi hal tersebut dengan memberanikan diri membuat video sesuai minatnya untuk membuat konten sambil menyematkan link-link produk yang direkomendasikan.
Bagai gayung bersambut, tautan produk yang Dila unggah Shopee Video tidak hanya membantu orang lain untuk menemukan produk yang tepat, tetapi juga membuka pintu untuk menghasilkan penghasilan tambahan.
Sebagai anak ke empat dari lima bersaudara, lika-liku perjalanan Dila hingga berada di titik ini tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Sejak kecil, Dila sudah memahami bahwa penghasilan orang tuanya sebagai pelaku usaha katering rumahan terbilang sangat pas-pasan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga mereka.