Ternyata, selain memperhatikan pola makan sehat dan asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh, kita juga tetap harus mengimbanginya dengan olahraga yang teratur ketika melaksanakan program diet.
Kenapa, ya?
Pada dasarnya, inti dari program diet adalah mengatur agar kalori yang masuk ke dalam tubuh seimbang dengan yang dikeluarkan menjadi tenaga. Maka, ketika kita berolahraga secara rutin saat melaksanakan program diet, kalori yang terbakar menjadi tenaga akan lebih banyak sehingga tidak ada lemak yang bertumpuk di dalam tubuh.
Kombinasi menjaga pola makan yang sehat, memperhatikan asupan kalori, dan olahraga akan membuat program diet berhasil. Mengutip dari Halodoc.com mengenai data kesehatan dari Fred Hutchinson Cancer Research Center, dikatakan bahwa diet dan olahraga paling efektif bila dilakukan bersamaan dibandingkan hanya salah satunya.
Selain menjaga pola makan yang sehat, menjaga asupan kalori, dan olahraga, kita juga sering direkomendasikan untuk konsumsi suplemen yang bisa membantu mengurangi lemak dalam tubuh.
Namun, kita tentu sering bertanya-tanya, apakah produk diet seperti itu aman?
Konsumsi suplemen untuk diet juga bisa dilakukan, tetapi pastikan untuk memilih suplemen yang memiliki bahan-bahan yang aman, seperti Thermolyte Plus. Suplemen ini terbuat dari bahan-bahan herbal yang lengkap, Gymnema, dan Guarana yang bermanfaat membakar lemak tubuh menjadi tenaga. Bitter orange dan Grapefruit yang bermanfaat untuk menghambat nafsu makan.
Garcinia dan L-tyrosin yang bermanfaat menghambat penyerapan lemak. Adapun Bladderwrack dan Coleus yang bermanfaat untuk mengencangkan tubuh sehingga tubuh tidak bergelambir. Thermolyte Plus juga tidak memiliki efek samping seperti buang air besar berlebihan dan perut mulas sehingga aman untuk dikonsumsi.
Produk Thermolyte Plus dapat dengan mudah dibeli di Alfamidi, Kimia Farma, DanDan, Century, K24, Viva Health, Superindo, Apotek Roxy, Shopee, Tokopedia, Apotek, Toko obat, dan Toko kosmetik.
Perlu diingat, bahwa tidak ada diet sehat yang instan. Umumnya, diet yang tidak dilakukan secara tepat malah akan membuat diet menjadi gagal sehingga kita harus mulai dari awal kembali.
Diet ekstrim pun juga dapat berpengaruh buruk bagi kesehatan karena dapat menurunkan imun tubuh, menurunkan sistem metabolisme, merusak otot, kehilangan energi, mengganggu pola makan, dan tubuh menjadi kendur serta bergelambir.