Tingkat pengangguran cenderung meningkat tahun ini, namun masih pada angka yang stabil di 4,2%. Angka tersebut sesuai dengan proyeksi jangka panjang The Fed. Penciptaan lapangan kerja bulanan menggambarkan gambaran yang sama. Rata-rata pergerakan 12 bulan terus menurun tetapi masih merupakan angka yang sehat, yakni 196.000 pekerjaan baru per bulan hingga Agustus 2024.
Metrik utama lainnya, jumlah perekrutan sebagai persentase dari lapangan kerja telah kembali ke tren sebelum pandemi. Lowongan pekerjaan tetap berada di atas level yang berlaku sebelum tahun 2020, meskipun turun secara substansial dari puncaknya pada tahun 2022.
Hal ini mengakibatkan penyempitan kesenjangan antara permintaan dan pasokan tenaga kerja hingga 70%, dari 5 juta pada awal tahun 2023 menjadi di bawah 1,5 juta pada bulan Juni, dan moderasi pertumbuhan upah ke level yang lebih konsisten dengan stabilitas harga.
Saat ini inflasi dalam tren menurun. Pasar tenaga kerja AS pun melandai dan semakin terkendali. Untuk itu para investor mengharapkan jika sudah saatnya suku bunga dipangkas. Pelaku pasar bahkan sudah yakin 95% suku bunga akan dipangkas pada pertemuan FOMC terakhir di tahun ini yang akan dilaksanakan pada 17 Desember mendatang.
Pemangkasan suku bunga akan mendorong investor untuk memindahkan uang dari pasar obligasi ke pasar ekuitas, khususnya untuk aset berisiko seperti saham dan kripto. Likuiditas akan semakin banyak beredar di pasar modal mendorong investor untuk bermanuver.
Bahkan jika dihubungkan dengan fakta Trump yang tidak akan lama lagi dilantik kembali sebagai Presiden AS, maka harapan pelaku pasar ini akan menjadi kenyataan. Pasalnya Trump, walaupun kebijakan suku bunga sepenuhnya ada di tangan The Fed, akan menekan The Fed untuk terus memangkas suku bunga.
Jika Federal Reserve terus memangkas suku bunga maka akan merangsang aktivitas keuangan. Baik investor maupun ekonom memandang suku bunga yang lebih rendah sebagai katalisator pertumbuhan. Pada gilirannya, perusahaan-perusahaan AS akan lebih mudah untuk menghasilkan laba yang kemudian mendorong selera pasar.
Pergerakan harga Aset kripto, saham amerika serikat, dan emas digital saat ini bisa kamu cek di aplikasi Nanovest. Jika kamu tertarik untuk mulai berinvestasi di Aset Kripto, Nanovest dapat menjadi pilihan kamu untuk mulai berinvestasi dan eksplor koin kripto lainnya, sebuah aplikasi investasi saham & kripto yang terpercaya dan aman yang dapat menjadi pilihan terbaik bagi para investor di Indonesia.
Bagi para investor yang baru ingin memulai berinvestasi tidak perlu khawatir karena aset yang kamu miliki akan terjamin oleh perlindungan asuransi Sinar Mas sehingga terlindungi dari risiko cybercrime.
Dan Nanovest juga telah terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI, sehingga aman untuk digunakan. Bagi para penggiat investasi yang ingin menggunakan Nanovest, aplikasi ini sudah tersedia di Play Store maupun App Store Anda.