Ida Bagus Rai Budarsa, yang dinobatkan sebagai Southeast Asia Wine Pioneer Award pada 2011 dan Bali Top Hospitality Leader pada 2024, menambahkan, “Di sini, kami membudidayakan berbagai varietas anggur, mulai dari Muscat St. Vallier khas Bali hingga varietas internasional seperti Syrah, Chenin Blanc, dan beberapa lainnya, bekerja sama dengan petani lokal.”
“Gambar ini menangkap pertumbuhan yang dinamis dan dedikasi yang mendefinisikan komitmen kami terhadap keunggulan dalam pembuatan anggur.”
Mendidik Generasi Penerus untuk Ahli Wine
Selain upaya pembuatan anggurnya, Hatten Wines juga berkomitmen pada pendidikan melalui Hatten Education Center. Didirikan pada 2016 di The Cellardoor di Sanur, Bali, pusat ini merupakan institusi pertama di Indonesia yang ditunjuk sebagai Penyedia Program Terakreditasi oleh Wine & Spirit Education Trust (WSET).
Penunjukan bergengsi ini memungkinkan Hatten Wines untuk menawarkan program pendidikan anggur dan spirit yang diakui secara internasional, meningkatkan pengetahuan dan keahlian baik untuk penggemar anggur dan profesional.
Inovasi dan Ekspansi
Dengan perayaan ulang tahun ke-30, Hatten Wines tetap fokus pada inovasi dan ekspansi. Dengan rencana untuk memperkenalkan varietas anggur dan metode penanaman baru di kebun anggurnya, Hatten Wines siap untuk melanjutkan peran pionirnya dalam pembuatan anggur di Indonesia.
Peluncuran TWO Islands Prosecco yang akan datang adalah salah satu contoh dari perkembangan menarik yang segera diluncurkan.
Tentang Hatten Wines (PT Hatten Bali Tbk.)
Hatten Wines memulai debutnya dalam industri anggur pada tahun 1994, awalnya melalui anak perusahaannya, PT Arpan Bali Utama. PT Hatten Bali secara resmi memulai operasinya pada 2000 dan terutama terlibat dalam distribusi minuman beralkohol, dengan fokus khusus pada anggur. PT Hatten Bali adalah perusahaan terpadu, mengawasi budidaya anggur, pengolahan, dan distribusi di Sanur, Bali.
Pada awalnya, perusahaan ini memproduksi satu produk anggur rosé, yang dibuat dari varietas anggur asli Bali, Alphonse Lavallée. Saat ini, Hatten Wines mengelola 60 hektar kebun anggur di Singaraja, dengan rencana untuk ekspansi lebih lanjut.