Penerimaan pariwisata dan kedatangan pengunjung ke Singapura tahun 2017 mencapai rekor tertinggi untuk kedua kalinya dalam dua tahun.
Penerimaan pariwisata meningkat sebesar 3,9 persen menjadi 26,8 miliar dolar Singapura, terutama karena pertumbuhan jumlah pengunjung dari 10 pasar sumber wisatawan utama dan jumlah kedatangan pengunjung ke Singapura yang semakin meningkat dari pasar-pasar yang memiliki daya beli tinggi seperti China, Korea Selatan, Amerika Serikat dan Inggris. Kedatangan pengunjung meningkat 6,2 persen menjadi 17,4 juta. 13 pasar sumber wisatawan yang berada dalam urutan 15 besar juga menunjukkan pertumbuhan.
Chief Executive Singapore Tourism Board (STB), Lionel Yeo, mengatakan, “STB sangat senang untuk mengumuman kinerja pariwisata yang mencetak rekor selama dua tahun berturut-turut. Upaya bersama dari STB dan mitra industri kami membuahkan hasil yang kuat dalam konteks pemulihan ekonomi global yang lebih baik dari perkiraan, pertumbuhan industri perjalanan Asia Pasifik yang berkesinambungan serta meningkatnya konektivitas penerbangan dan pelayaran ke Singapura. Bersama dengan beberapa inisiatif yang signifikan untuk mendukung inovasi dan daya saing industri, kami membuat kemajuan yang sangat baik di tahun 2017 menuju visi kami tentang pertumbuhan pariwisata yang berkualitas.”
Market Highlights
Dari Januari hingga September 2017, penerimaan pariwisata tumbuh kuat di sebagian besar pasar sumber wisatawan ke Singapura yang masuk dalam 10 pasar utama. China (+10%), Amerika Serikat (+22%) dan Inggris (+24%) mencatat pertumbuhan tahun ke tahun (YoY) tertinggi dalam penerimaan pariwisata Singapura. China juga menduduki peringkat tertinggi selama tiga tahun berturut-turut yang diikuti oleh Indonesia.
13 dari 15 pasar sumber wisatawan utama ke Singapura mencatat pertumbuhan pada tahun 2017, dengan tujuh di antaranya – China, India, Vietnam, Filipina, Amerika Serikat, Inggris dan Jerman – juga mencapai rekor kedatangan pengunjung.
Tiga pasar terbesar untuk kedatangan pengunjung adalah China, Indonesia, dan India. Secara khusus, India (+16%) mengalami tingkat pertumbuhan tertinggi, dan bersama China (+13%), menyumbang sebagian besar pertumbuhan kunjungan wisatawan mancanegara. Pasar lainnya yang disoroti untuk tahun ini adalah Vietnam (+ 13%), yang masuk dalam 10 pasar terbaik untuk pertama kalinya.
Kinerja Indonesia
Kedatangan pengunjung dari Indonesia tumbuh sebesar 2 persen menjadi 2.954.000 di tahun 2017. Pertumbuhan ini sejalan dengan sentimen positif perjalanan keluar (outbond travel) dari Indonesia secara keseluruhan. Bulan Desember 2017 mencatat kedatangan pengunjung dari Indonesia yang tertinggi dalam sebulan yang mencapai 330.081 pengunjung.
“Jakarta masih terus menjadi sumber kedatangan pengunjung terbanyak meskipun sebagian besar kota-kota di luar Jakarta mengalami pertumbuhan yang lebih besar di tahun 2017. Memanfaatkan potensi pertumbuhan di kota-kota di luar Jakarta akan tetap menjadi salah satu fokus utama kami di tahun 2018. Kantor Regional kami yang baru dibuka di Surabaya pada bulan Oktober 2017 akan memungkinkan kami untuk memperkuat upaya pemasaran kami di Pulau Jawa bagian timur, Bali dan Sulawesi sementara Kantor Regional di Jakarta akan fokus pada pulau Jawa bagian tengah dan barat serta Sumatera,” kata Raymond Lim, Area Director Indonesia.
Pelayaran (cruising) dari Singapura meningkat di tahun 2017 dengan lebih banyak ship call yang mencapai 421, dan 16 diantaranya adalah maiden call (pertama kali berlayar dari Singapura). “Tren berlayar dari Singapura di antara orang-orang Indonesia dan pasar sumber wisatawan utama lainnya akan berlanjut sampai tahun 2018. Berdasarkan hal inilah, sebuah skema Cruise Development Fund yang baru diluncurkan untuk mendorong pemasaran paket pelayaran dan mendorong wisatawan untuk singgah di Singapura sebelum dan sesudah berlayar,“ tambah Lim.
Perjalanan grup untuk Meeting dan Incentive (M&I) yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan Indonesia ke Singapura mengalami pertumbuhan yang signifikan di tahun 2017. “Berbagai skema yang kami tawarkan untuk mendukung perusahaan dan perantara M&I di Indonesia bekerja dengan sangat baik untuk memungkinkan kami menerima banyak kelompok M&I di tahun 2017. Kecenderungan kelompok M&I memilih untuk berlayar dari Singapura untuk mendapatkan pengalaman perjalanan insentif yang berbeda juga semakin meningkat,” kata Lim.
Sorotan Utama Tahun 2017
STB dan Economic Development Board (EDB) memperkenalkan brand terpadu untuk memasarkan Singapura tahun lalu – Passion Made Possible, yang menghubungkan Singapura dengan audiens internasional pada tingkat yang lebih dalam melalui kisah dan representasi otentik tentang Singapura. Brand destinasi yang baru ini diluncurkan di Singapura pada bulan Agustus 2017, diikuti dengan peluncuran di lebih dari 17 negara lainnya melalui aktivasi konsumen, acara trade, kemitraan industri, dan kampanye pemasaran global yang menampilkan film dan visual kampanye.
Tanggapan dari media internasional dan partner STB sangat positif, mereka memuji pendekatan pemasaran destinasi yang baru dan inspirasional ini. Dari sisi liputan media internasional juga memperoleh hasil yang bagus, menghasilkan total nilai media sebesar 11,3 juta dolar Singapura. Film brand baru meraih total penonton sebanyak lebih 192 juta, dan engagement media sosial pada brand baru ini mencapai 3,19 juta.
Di Indonesia, kampanye brand baru ini diluncurkan pada tanggal 6 September 2017 dengan diumumkannya Brand Ambassador yang baru – Gading Marten dan Gisella Anastasia (dan anak mereka Gempi). Mereka adalah keluarga yang senang mengeksplor dan mengejar passion masing-masing saat bepergian, mereka mewujudkan brand positioning baru kami untuk menginspirasi orang Indonesia untuk memenuhi passion mereka di Singapura.
STB Memperluas Kemitraan Pemasarannya
Untuk memperluas jangkauannya, STB terus memperluas kemitraan pemasarannya, termasuk perpanjangan kemitraan tripartit (yang dilakukan oleh tiga pihak) selama tiga tahun dengan Changi Airport Group (CAG) dan Singapore Airlines (SIA). STB juga menjalin kemitraan lebih lanjut dengan SIA selama tiga tahun dan kemitraan dengan CAG selama satu tahun. Kemitraan dengan SIA dapat dilihat melalui peluncuran video keselamatan dalam penerbangan SIA yang baru yang menampilkan Singapura dengan cara yang unik. Di bawah kemitraan dengan CAG, STB terus berinvestasi di kota-kota tier-2 di China dan Indonesia untuk mendorong lebih banyak pengunjung yang datang ke Singapura.
Tahun lalu, STB mengumumkan serangkaian acara baru seperti acara Disney Star Wars (di bawah kemitraan dengan Disney selama tiga tahun), Ultimate Fighting Championship (UFC) Fight Night Singapore dan International Champions Cup Singapore (ICC). STB juga memperpanjang kontrak Formula One Singapore Grand Prix untuk empat tahun lagi. Peningkatan acara-acara kelas dunia ini merupakan bagian dari strategi acara STB untuk meningkatkan daya tarik destinasi Singapura. STB juga terus meningkatkan acara lokal seperti Christmas on A Great Street di Orchard Road dan Anime Festival Asia, serta menghadirkan yang baru seperti Michelin Street Food Festival dan Singapore Festival of Fun.
Untuk mempertahankan status Singapura sebagai kota MICE terbaik, STB mendukung beragam acara bisnis terkemuka misalnya, Singapore Fintech Festival dan VitaFoods Asia. STB juga memperkuat acara-acara bisnis di Singapura melalui acara-acara penting seperti Money20/20 Asia dan Rotary International Convention.
Lanskap pariwisata Singapura yang semarak semakin dihiasi oleh penawaran atraksi dan gaya hidup baru seperti Digital Light Canvas di Marina Bay Sands, Dover Street Market di Dempsey dan AJ Hackett bungy jump di Sentosa, serta penawaran wisata yang ditingkatkan seperti Maritime Experiential Museum di Resorts World Sentosa dan Madame Tussauds di Sentosa.
“Rekor jumlah kedatangan pengunjung dan penerimaan pariwisata tahun lalu terasa di ION Orchard, kami menerima banyak pengunjung serta memperoleh pendapatan yang tinggi. Untuk lebih meningkatkan pengalaman ritel, kami meluncurkan pengalaman multimedia ION Sky yang baru yang menampilkan warisan dan budaya Singapura dan meluncurkan Global Tax Free Counter untuk permintaan dan tiket pengembalian pajak,” kata Chris Chong, Chief Executive Officer, Orchard Turn Developments Pte Ltd.
Pandangan dan Perkiraan Tahun 2018
Untuk tahun 2018, STB memperkirakan penerimaan pariwisata mencapai sekitar 27,1 hingga 27,6 miliar dolar Singapura (+1 sampai +3%), dan kedatangan pengunjung internasional mencapai sekitar 17,6 sampai 18,1 juta (+1 sampai +4%).
“Untuk pasar Indonesia, target kami adalah mempertahankan pertumbuhan dan pencapaian melampaui 3 juta pengunjung dari Indonesia di tahun 2018. Menargetkan orang-orang yang belum pernah ke Singapura, menumbuhkan pasar wisatawan Muslim dan meningkatkan kegiatan pemasaran kami di kota-kota di luar Jakarta adalah beberapa strategi pertumbuhan kami tahun ini,” kata Lim.
Dengan prospek ekonomi global yang terlihat menguntungkan dan industri pariwisata Asia Pasifik yang siap untuk berkembang, STB secara umum optimis dengan prospek pariwisata untuk tahun depan. Bagaimanapun tantangan tetap ada, terutama tekanan geopolitik yang dapat mempengaruhi sentimen perjalanan konsumen dan meningkatkan persaingan regional.
STB akan meningkatkan upaya pemasarannya dan meluncurkan lebih banyak inisiatif dalam hal daya tarik wisata dan daya saing industri untuk tetap mengikuti pertumbuhan pariwisata yang berkualitas.