Pecahkan Rekor Muri, Pencicipan Wine dengan Jumlah Peserta Terbanyak di Indonesia 

Pada saat didirikan, perseroan baru membuat satu produk yaitu dengan jenis produk rosé wine yang dibuat dari varietas anggur asli Bali – Alphonse Lavallée, dimana Hatten Wines memiliki kebun anggur yang dikelola sendiri saat ini sebesar 25ha berlokasi di daerah Singaraja dan tentunya akan terus berkembang kedepannya. 

Hatten Wines juga bermitra dengan petani buah anggur setempat, dengan total jumlah varian produknya untuk saat itu adalah 11 varian. Pada 2007, Hatten Wines mengembangkan kegiatan usahanya dengan membuat merek dengan varian baru yaitu Two Islands di mana bahan bakunya diambil dari kebun anggur pilihan di Australia Selatan, hal ini dilakukan dengan melihat potensi pasar saat itu dan juga passion dari perusahaan untuk terus mengembangkan produk dengan kualitas terbaik yang kompeten untuk bersaing dengan produk impor. 

Kemudian pada 2016 perusahaan kembali menambahkan merek baru yaitu Dragonfly Wines di mana merek ini lebih difokuskan kepada varian wine yang manis untuk dapat mengisi dan melebarkan pasar dengan menyasar potensi utama yaitu pangsa pasar lokal dan Asia. 

Saat ini, total jumlah varian produk Hatten Wines telah mencapai 26 produk di bawah merek-merek wine mereka yaitu Hatten Wines dengan 11 varian produk, Two Islands dengan 13 varian produk dan Dragonfly dengan 2 varian produk. 

Berhasil mendapatkan banyak pengakuan berskala internasional sejak 2005 sampai dengan tahun ini, termasuk juga pada 2011 di mana Ida Bagus Rai Budarsa selaku pemilik dan Presiden Direktur Hatten Wines terpilih sebagai profil pemenang perintis usaha wine di South East Asia Wine Pioneer Award. 

Pada tahun 2017, Hatten Wines kembali menambahkan daftar penghargaannya dengan penghargaan utama sebagai: Winery of The Year 2017, di mana lebih dari 300 jenis wines dari lebih 100 winery di 9 negara di Asia ikut dinilai di ajang penghargaan ini, dan Hatten Wines juga terpilih sebagai Best Trophy Winner oleh Asian Wine Review, menjadikan pencapaian dan penghargaan ini patut dibanggakan untuk perkembangan perusahaan wine di Asia. 

Penghargaan trofi terbaik ini menjadikan Hatten Wines sebagai wines yang luar biasa, memiliki karakter khusus yang prima dan kompleksitas rasa yang diharapkan dari jenis wines klasik sesuai varietasnya. Wines dengan kelas sekaliber ini hanya layak dihasilkan dengan usaha khusus karena diperlukan keahlian dan kualitas bahan terpilih untuk memproduksinya dan terbukti merupakan produk terbaik dalam kategori mereka. 

Sementara, penghargaan Winery of the Year hanya diberikan kepada winery yang paling konsisten dalam memberikan keunggulan di proses pembuatan dan citarasanya. Asian Wine Review diterbitkan oleh The Flying Winemaker dari Hong Kong dengan kompetisi yang dinilai oleh wine judges yang memiliki reputasi internasional dengan cara “Blind Wine Tastings” yaitu mencicipi wines secara acak tanpa diketahui jenis labelnya. 

Beranjak di tahun 2016, PT Hatten Bali Tbk. menempati gedung yang disebut dengan The Cellardoor yang sekaligus menjadi tempat dengan fasilitas lengkap yang tidak hanya menampilkan seluruh varian produk yang dimiliki, sekaligus juga dapat menjadi salah satu objek menarik kunjungan para pecinta wine, wisatawan maupun khalayak umum, di mana di tempat ini juga dilakukan banyak aktivitas wine and food pairing, serta terdapat Hatten Education Center yang merupakan satu divisi khusus untuk edukasi mengenai wine dan spirit yang telah bersertifikasi internasional. 

Lokasi yang amat strategis di jalan raya Sanur, Denpasar – Bali, sangat dekat dengan pusat kota dan akses mudah ke daerah pariwisata lainnya seperti Kuta, Legian, Nusa Dua dan Jimbaran, membuat The Cellardoor menjadi pilihan yang ideal bagi para business traveler maupun turis, baik lokal juga internasional untuk lebih banyak mengenal produk-produk kebanggaan Hatten Wines. 

Prediksi Harga Bitcoin Tahun 2025: Simak Dua Sisi Perspektif Ini

Prediksi Harga Bitcoin Tahun 2025: Simak Dua Sisi Perspektif Ini

Shopee, Skintific, dan Perebutan Tahta Pasar Pelembap Indonesia

Industri kecantikan Indonesia berkembang pesat, dengan perawatan kulit memimpin pasar senilai $2 miliar USD....

ASRI Dukung Program Keberlanjutan melalui Kemitraan Strategis dengan Xanh SM

ASRI, salah satu pengembang properti terkemuka di Indonesia, mempertegas komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here