Jahe merah yang siap dipanen, akan dikirimkan ke sentra panen termasuk bekerja sama dengan Pemerintah Daerah. Jahe merah ini kemudian disortir, dicuci, dipotong, dikeringkan dan dikemas sehingga siap untuk dikonsumsi atau diolah lebih lanjut.
Proses ektraksi dan distilasi jahe merah bekerjasama dengan mitra ekstraktor atau destilator yang berpengalaman dan terkualifikasi untuk menghasilkan ekstrak dan essential oil jahe merah yang terstandar.
Ekstrak atau essential oil jahe merah yang dihasilkan harus dikontrol sehingga menghasilkan zat aktif gingerol dan zingiberene sesuai standar spesifikasi, yang nantinya akan diolah oleh perusahaan menjadi produk Redgine.
Riset dan kajian Farmakologi terus dilakukan, menjadikan bahan baku jahe merah Redgine memiliki landasan ilmiah yang kuat dari sisi uji efikasi (uji khasiat), uji safety (uji iritasi dan sensitisasi), uji toksisitas, dan uji sebagai immunomodulator. Dalam melakukan uji ini, BINA bekerja sama dengan BRIN, ITB, Ubaya, KyungHee University Korea, serta lembaga penelitian lainnya.
Pilar komersialisasi bertanggung jawab untuk memasarkan, menyalurkan jahe merah Redgine baik dalam bentuk jahe merah segar, kering, maupun yang telah diolah menjadi ekstrak ataupun oil yang memiliki kualitas sesuai standar nasional dan internasional.
Baca juga: Rahasia Resep Barista
Kemudian, jahe merah Redgine yang dihasilkan baik dalam bentuk jahe merah segar, kering, maupun yang telah diolah menjadi ekstrak ataupun oil yang memiliki kualitas sesuai standar nasional dan internasional, dipasarkan oleh bagian komersialisasi ke industri farmasi, jamu, makanan, kosmetik, suplemen, dan nutraceutical, yang disesuaikan dengan kebutuhan industri.
Dalam hal pemberdayaan masyarakat Redgine tidak hanya memberikan dukungan kepada petani mitra namun juga melakukan kegiatan sosial sebagai bentuk komitmen yang dapat mendukung keberlangsungan ekosistem jahe merah di Indonesia, Redgine bekerja sama dengan institusi seperti BPPT, Balittro, Kementerian Pertanian RI, Universitas dan lainnya untuk mengedukasi petani mitra mengenai pembibitan, budidaya, pasca panen, serta perencanaan keuangan.
Pemberdayaan masyarakat merupakan hal yang penting bagi Redgine, beberapa bentuk dukungan untuk pengembangan masyarakat adalah memberikan beasiswa kepada anak petani mitra sebagai bentuk apresiasi terhadap kerja keras para petani, apresiasi pemberian alsintan (alat sistem pertanian) bagi petani jahe merah yang produktif, pelatihan untuk petani dengan bekerja sama dengan berbagai institusi, sponsor penelitian terkait jahe merah untuk universitas, seminar/webinar bersama pakar mengenai manfaat jahe merah Indonesia.