RevComm Indonesia sukses menggelar acara partner gathering perdananya bertajuk MiiTel Partner Connect. Acara eksklusif yang mengundang mitra-mitra dari RevComm ini diselenggarakan pada 22 Oktober 2024 di Summitmas 1, Jakarta.
Sejak hadir di Indonesia pada 2021, RevComm telah memperkenalkan MiiTel, sebuah inovasi teknologi AI yang mampu menganalisis percakapan telepon dan meeting secara otomatis. Mulai dari recording, transkripsi, notulen, hingga analisis performa komunikasi, MiiTel dapat menghasilkan big data dari seluruh komunikasi suara.
Melalui jalinan kemitraan dengan perusahaan-perusahaan SaaS, system integrator, hingga BPO, RevComm berupaya untuk memperkenalkan MiiTel kepada lebih banyak organisasi dan institusi di Indonesia sebagai solusi teknologi untuk meningkatkan performa komunikasi bisnis.
Pada acara ini, Takeshi Aida, Founder dan Chief Executive Officer (CEO) RevComm Inc., serta Takekatsu Hiramura, Chief Technology Officer (CTO) RevComm Inc., hadir secara langsung untuk bertemu dan menyapa para mitra RevComm di Indonesia.
Takeshi Aida membuka acara tersebut dengan menyoroti pesatnya perkembangan AI saat ini, termasuk fenomena Chat GPT yang sukses mencapai satu juta pengguna hanya dalam lima hari. Menurutnya, keberanian untuk berubah dan kemampuan beradaptasi adalah kunci bagi bisnis untuk tetap relevan di era transformasi AI ini.
“Pada intinya, penting bagi kita semua untuk mengenali perubahan market dan memiliki keberanian untuk beradaptasi, bahkan ketika perubahan terasa menakutkan,” kata Takeshi Aida.
Takekatsu Hiramura, CTO RevComm Inc., pada acara ini berkesempatan untuk berbicara dengan para mitra terkait bagaimana MiiTel didesain sebagai teknologi yang mampu mentransformasikan komunikasi suara menjadi data bernilai untuk bisnis.
“Proses pengambilan keputusan bisnis kini berubah, dari yang semula berdasarkan pengalaman manusia, kini menjadi berbasis data. Kunci untuk mencapainya adalah memiliki banyak data berkualitas tinggi,” jelas Takekatsu Hiramura.
Generative AI di MiiTel mampu menganalisis komunikasi suara dalam panggilan telepon dan meeting menjadi data berkualitas yang bermanfaat untuk bisnis.
Data-data tersebut seperti AI Notaker yang tidak hanya dapat membuat transkripsi, namun juga mampu mendeteksi poin-poin penting dalam percakapan; Speech Emotion Recognition yang mengoptimalkan teks dan suara untuk mendeteksi tingkat emosi positif dan negatif; hingga AI coaching yang mampu menghasilkan analisis terkait tren percakapan dalam periode waktu tertentu.