Di Indonesia sendiri, inisiatif Run For The Oceans tahun ini ditandai dengan acara lari bersama sejauh 5K di Bali pada 23 Mei 2022. Acara ini dihadiri oleh para brand ambassador dari Adidas seperti Jennifer & Irfan Bachdim, Andrea Dian Bimo, Ditto Percussion, Melanie Putria, Fajar Arifan, Ufa Sofura, Aghniny Haque, Regina Poetiray, Adidas Runners Jakarta, komunitas penggiat lari di Bali, serta organisasi yang berfokus pada ekosistem.
Benjamin Handradjasa, President Director of Adidas Indonesia mengatakan, “Adidas berkomitmen untuk mendukung menjaga kelestarian laut demi kita serta generasi penerus kita. Di Adidas, kami optimis untuk dapat beroperasi dan menjalankan bisnis dengan lebih sustainable di tahun 2024.”
Katja Schreiber, SVP Sustainability di Adidas mengatakan: “Waktu semakin mendesak dalam perjuangan menghentikan produksi limbah plastik, untuk itu kami berupaya lebih keras dengan fokus yang lebih dibanding sebelumnya. Seperti bagaimana ini merupakan masalah bagi industri ini secara keseluruhan, hal ini pun membutuhkan solusi keseluruhan dari industri terkait, karena kelestarian alam adalah sebuah bentuk tanggung jawab bersama.”
“Dengan menyatukan komunitas olahraga dalam inisiatif ini kita dapat memulai aksi nyata melawan limbah plastik dengan memberikan pengalaman langsung untuk banyak orang di mana aksi dan cara mereka menjadi aktif dapat memberi kontribusi nyata bagi kelangsungan laut kita.”
“Penting bagi kami bahwa komitmen brand kami sejalan dengan situasi yang sedang kami hadapi, untuk itu kami berkomitmen untuk mengganti bahan polyester dengan polyester daur ulang dalam produk kami pada 2024 sebisa mungkin.
Sejak 2017, Adidas dan Parley Run for the Oceans telah menyatukan 8.2 juta pelari di seluruh dunia, dengan total jarak berlari lebih dari 81.7 juta kilometer.
Sejak awal kerjasama di 2015, Adidas telah membuat lebih dari 50 juta pasang sepatu dengan Parley Ocean Plastic dan hampir 18 juta pasang di tahun 2021. Termasuk bahan yang berasal dari limbah yang diambil di pantai, serta pesisir, mencegahnya agar tidak mencemari lautan.
Untuk tahun 2022, Adidas X Parley mengumumkan peluncuran Adizero X Parley dan Ultraboost 22 X Parley. Dengan jejak karbon yang hanya 3.5 kg per pasangnya, Adizero X Parley merupakan hasil kolaborasi pertama Adidas dan Parley dengan konsep jejak karbon rendah, sebuah pencapaian bagi kolaborasi yang didasari oleh inovasi tanpa mengabaikan performa sepatu.
Dari pengambilan bahan dasar, tahap proses, pengemasan, hingga masa akhir dari produk tersebut, Adidas telah memperhitungkan dan mengomunikasikan jejak karbonnya, menyesuaikan dengan standar yang diakui secara internasional: ISO 14067. Hasil jejak yang tersedia memberikan transparansi mengenai siklus kegunaan suatu produk.
Walaupun kerjasama Adidas x Parley menunjukan bahwa kemajuan dapat dilakukan bersamaan usaha menghentikan produksi limbah plastik, masih banyak hal yang harus dilakukan mengenai ini.