Garth Simmons, Chief Executive Officer of Accor for the Premium, Midscale & Economy Division Asia, berbagi kegembiraannya, “Kami sangat senang dapat menambah hotel ibis lainnya dalam portofolio kami di Indonesia, dengan dibukanya hotel Ibis pertama kami di Kulon Progo, Yogyakarta.”
“Kami yakin bahwa Ibis Yogyakarta International Airport Kulon Progo akan memberikan pengalaman menginap yang nyaman dan praktis bagi tamu, terutama bagi mereka yang memiliki agenda perjalanan yang padat.”
Nanang Sumardjono, General Manager Ibis Yogyakarta International Airport Kulon Progo, mengatakan, “Kami sangat senang dapat mengundang para tamu untuk menikmati fasilitas dan layanan kami, yang dapat diakses oleh siapa saja. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang luar biasa kepada tamu kami, dengan memanfaatkan desain inovatif hotel dan fitur yang nyaman.”
Sejalan dengan komitmen Accor untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, ibis Yogyakarta International Airport Kulon Progo berkomitmen untuk menjalankan program lingkungan keberlanjutan dengan menghapus penggunaan barang berbahan plastik sekali pakai di seluruh area hotel.
Pendekatan yang berdasarkan dengan lingkungan ini juga diterapkan pada kamar tamu, restoran, dan fasilitas pertemuan.
Hadir dengan penawaran periode terbatas hingga 30 Juni 2023, anggota ALL-Accor Live Limitless dapat menikmati tarif khusus pembukaan hotel, sebesar Rp 560.000 per kamar per malam termasuk sarapan untuk dua orang. Menjadi anggota ALL – Accor Live Limitless sangat mudah dan gratis.
Untuk bergabung, kunjungi situs web.all.accor.com, dan nikmati berbagai kemudahan dan manfaat yang meningkatkan pengalaman perjalanan Anda.
Hotel Ibis Yogyakarta International Airport Kulon Progo terletak di Jl. Wates – Purworejo KM 10,95 Kulon Progo Yogyakarta 55654. Untuk info lebih lanjut, silakan kunjungi situs web hotel di all.accor.com/hotel/B5Z8, email [email protected], atau hubungi 0274 7722828.
Ibis Yogyakarta International Airport Kulon Progo bergabung dengan jaringan lebih dari 1.200 hotel Ibis di 65 negara.