Apakah Anda akhir-akhir ini merasa kehilangan gairah kerja? Rasanya terus tidak bersemangat dan tidak tahu bagaimana caranya membuat diri lebih semangat kerja. Jika merasa seperti ini, bisa jadi Anda sedang demotivasi.
Graheta Rara Purwasono, M.Psi., Psikolog, konselor aplikasi konseling karyawan Riliv menjelaskan kalau demotivasi adalah keadaan ketika Anda kehilangan semangat untuk melakukan sesuatu. Kondisi ini menyebabkan segala aktivitas dan pekerjaan yang harus Anda lakukan menjadi terhambat. Dampaknya, membuat produktivitas dan performa kerja menurun.
Graheta juga mengatakan kalau penyebab munculnya demotivasi pada setiap orang berbeda-beda. “Demotivasi tidak terjadi tanpa alasan. Makanya, walaupun terkesan sulit untuk bangkit dari demotivasi tapi masalah ini bisa Anda atasi.”
Untuk membantu Anda bangkit dari demotivasi, terdapat 4 cara yang bisa dicoba.
1. Cari tahu penyebabnya
Cara pertama mengatasi demotivasi adalah dengan mencari tahu sumber penyebab Anda merasa demotivasi.
Apakah karena Anda terlalu sering lembur dan beban kerja Anda yang luar biasa besar? Atau mungkin penyebab Anda tidak semangat kerja karena merasa tidak nyaman dengan rekan kerja dan atasan?
Coba tanyakan kepada diri sendiri apa yang membuat Anda tidak semangat kerja.
2. Isi ulang energi Anda dengan cara yang tepat
Kapan terakhir kali Anda beristirahat? Kurang istirahat atau tidak pernah me-time menjadi salah satu penyebab Anda mengalami demotivasi.
Jangan ragu untuk memanjakan dan mengizinkan diri untuk recharge energi setiap harinya selama 30 menit sampai 1 jam. Isi ulang tenaga Anda dengan melakukan aktivitas yang Anda sukai misalnya dengan berolahraga, menonton film, atau mungkin mengobrol bersama teman atau pasangan.
3. Cari suasana baru
Menata ulang tempat kerja juga menjadi cara mengatasi demotivasi. Selain itu, tata letak yang baru bisa menciptakan suasana baru. Dampaknya, membuat mood dan semangat kerja menjadi lebih baik.
4. Tanyakan kepada diri sendiri, apa tujuan Anda bekerja
Coba ingat-ingat alasan Anda bekerja hari ini. Apakah untuk membiayai diri sendiri dan keluarga? Atau karena Anda punya cita-cita tertentu yang ingin dicapai dari pekerjaan ini?
Dengan mengingat kembali tujuan Anda bekerja dan perjuangan yang harus dilalui untuk mendapatkan posisi atau pekerjaan, ini semua bisa membuat Anda kembali semangat kerja.