Trail of The Kings Zero Edition

Merayakan Kekayaan Budaya dan Keindahan Danau Toba Lewat Kompetisi Lari Kelas Dunia

Sebanyak 736 pelari dari 12 negara mengikuti event lari lintas alam berstandar internasional, Trail of The Kings (TOTK) 2024 Zero Edition. TOTK berlangsung di Kabupaten Samosir, Danau Toba, pada 4 sampai 5 Mei 2024.

Event ini digelar Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) dengan kategori Fun Run 5K dan 10KTrail Run 27K dan 50K. Selain dari Indonesia, sekitar 40 warga negara asing berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka berasal dari China, Belanda, Jepang, Kenya, Norwegia, Mesir, Amerika Serikat, Malaysia, Singapura, Jerman, dan India. 

Ditemui di penghujung rangkaian kegiatan hari Minggu (05/05),  Direktur Utama BPODT Jimmy Panjaitan, menyatakan kegembiraan dan rasa bangga melihat antusiasme seluruh peserta dan masyarakat lokal mengikuti bermacam kegiatan yang menjadi bagian lari lintas alam TOTK ini. Jimmy Panjaitan menyatakan TOTK Zero Edition memberi dampak positif untuk Sumatra Utara khususnya pariwisata di Danau Toba.

“TOTK akan kita lanjutkan tahun depan dengan harapan sudah berlisensi UTMB. Event TOTK merupakan event ramah lingkungan yang melibatkan masyarakat lokal di 12 desa yang dilalui rute lari sebagai para marshall, penyedia makanan, minuman, tenaga kebersihan, dan lainnya, sehingga secara langsung meningkatkan pendapatan masyarakat.”

“TOTK  juga berperan membangun kapasitas masyarakat setempat, karena mereka dapat terlibat langsung dalam event kelas internasional dan merasakan manfaat TOTK. Keterampilan mereka meningkat karena diberi peran dalam event trail run berskala dunia ini, sehingga masyarakat terberdayakan,” ucap Jimmy Panjaitan.

Penyelenggara juga berharap kesuksesan TOTK Zero Edition bisa melancarkan tujuan menjadi bagian dari kompetisi lari lintas alam dunia, Ultra Trail du Mont Blanc (UTMB). Jarak yang termasuk kategori penilaian UTMB adalah 27K dan 50K, sementara kategori fun run 5K dan 10K diselenggarakan untuk menarik minat pelari pemula dan rekreasional. Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan dari UTMB/ Ironman, CG Lim, Head of operations The Ironman Group, Asia region.

Jimmy Panjaitan kemudian menambahkan tidak mudah mendapatkan lisensi UTMB dan menjadi bagian dari rangkaian acara berkelas dunia ini, “Ajang ini merupakan sebuah kompetisi lari lintas alam yang kami targetkan menjadi bagian dari event seri dunia (world series) UTMB. Kesuksesan Trail of The Kings Zero Edition ini akan menjadi pertimbangan pihak UTMB untuk memasukkan Danau Toba sebagai salah satu tempat penyelenggaraan World Series UTMB di tahun 2025 mendatang,” tuturnya.

Petualangan Seru di Geraldton dan Kalbarri

Dari Wisata Pantai, Danau Pink, hingga Taman Nasional KalbarriAustralia Barat, dengan keindahan alamnya yang...

Korupsi sebagai Jalur Karier: Sukses Tanpa Perlu Repot

Selamat Datang di Industri Paling Stabil di IndonesiaPernah berpikir bahwa kerja keras dan kejujuran...

Pertama dan Satu-Satunya: Jelajah Keindahan Indonesia dalam Pesawat Melalui Teknologi

PT Teknologi GoVirtual Indonesia (GoVirtual), perusahaan teknologi terdepan dalam solusi pengembangan virtual tour berbasis...

- A word from our sponsor -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here